SHARE:
Technologue.id, Jakarta - Di tengah krisis virus Corona, rumah sakit Paris dikabarkan mengalami serangan siber. Serangan tersebut mengakibatkan lumpuhnya akses internet ke berbagai layanan selama lebih dari satu jam. Dilansir dari Gizchina pada Rabu (25/3/2020), jenis serangan yang dilancarkan adalah distributed denial-of-service (DDoS). Serangan ini membebani server dan mengakibatkan gangguan atau bahkan kerusakan pada layanan.
Baca Juga: Hati-hati, Ada Malware di Peta Penyebaran Virus Corona
Beruntung, Badan Keamanan Sistem Informasi (ANSSI) tanggap menangani hal ini. Seorang pejabat dari satuan tersebut berhasil menormalisasi akses internet yang telah lumpuh. Tidak ada kerusakan yang signifikan dari serangan siber tersebut. Situasi kembali normal setelah sebelumnya terganggu selama satu jam.Baca Juga: Lawan Corona, IBM Hadirkan Superkomputer
Rumah sakit Paris sendiri memiliki aset senilai miliaran Euro dan mempekerjakan 100.000 tenaga medis. Dengan angka yang begitu besar, rumah sakit tersebut tentu sangat bergantung pada akses jaringan dan internet. Aktivitas peretasan memang sangat marak saat wabah Corona ini. Para pakar keamanan siber juga menyebut saat ini sektor kesehatan menjadi salah satu sasaran empuk bagi pelaku kejahatan.