SHARE:
Technologue.id, Jakarta – Dalam nuansa Hari Anak Nasional yang masih hangat, Menteri Komunikasi dan Informatika, Rudiantara, berbicara di hadapan ratusan pelajar tingkat SMP, SMA dan SMK, serta puluhan siswa-siswi dari SLB di DKI Jakarta dalam seminar "Internetku Baik, Internetku Asyik". Di acara yang diadakan oleh Kementerian Pemberdayaan Perempuan dan Perlindungan Anak (PPPA) di Wisma Antara, Jakarta, itu, Rudiantara percaya bahwa internet kini merupakan hak semua anak Indonesia.
Baca juga:
Pemerintah Gandeng Konglomerat Nasional Ciptakan “Unicorn”
Maka dari itu, ia mewakili pemerintah Republik Indonesia menyatakan terus berusaha untuk menyediakan akses ke internet secara merata, termasuk bagi anak-anak di Papua. Di Puncak Jaya, Papua, yang belum lama ini ia kunjungi, Chief RA mengklaim telah menghadirkan jaringan internet di sana. "Puncak Jaya adalah kota yang paling tinggi, paling ujung di atas Papua. Di sana kita sama-sama bangun internet. Jadi teman-teman di sana yang sekolah dasar, SMP, SMA sekarang bisa menggunakan internet seperti kita di Jakarta," jelasnya (26/07/2018).Baca juga:
Bisnis Co-working Space Terus Melaju, Regulasi Masih Gamang
Mantan orang dalam sejumlah perusahaan telekomunikasi itu meyakini bahwa akses internet untuk anak-anak akan membantu dan memudahkan mereka dalam belajar. Di samping itu, Rudiantara juga berpesan agar para generasi muda dapat memanfaatkan dan menggunakan internet secara bijaksana. "Memang ada baik dan buruknya, bagaimana kita memilahnya. Jadi pakailah internet dengan baik, bijaksana. Sebarkan yang baik-baik saja dan mendukung kemajuan. Kita semua harus memahami dan menyadari bahwa apa pun yang kita sebarkan, posting di internet, positif atau negatif akan seumur-umur [selalu tersimpan selamanya]," katanya.Baca juga:
Lebih dari 7.000 Desa di Indonesia Masih Belum Terjangkau Sinyal
Seminar ini digelar dalam rangka Hari Anak Nasional yang telah diperingati pada tanggal 23 Juli lalu. Turut hadir pula Menteri Pemberdayaan Perempuan dan Perlindungan Anak (PPPA), Yohana Susana Yambise, sebagai pembicara.