Technologue.id, Jakarta - Layanan pengiriman barang berbasis aplikasi, Deliveree mengaku bakalan memperluas pasarnya di Indonesia. Perusahaan yang berpusat di Thailand itu menyatakan niatnya menyediakan layanan jarak jauh dengan menggunakan truk yang lebih besar. Layanan pengiriman jarak jauh diakui Deliveree memerlukan persiapan yang lebih matang dari layanan yang telah disediakannaya saat ini. Tahapan persiapan tengah dilakukan Deliveree dan diharapkan dapat segera diluncurkan ke penggunanya. Salah satu persiapan yang dilakukan Deliveree dalam menyediakan pengiriman jarak jauh ialah membuka cabang di kawasan timur Pulau Jawa. Surabaya dipilih Deliveree jadi lokasi penghubung antara kawasan timur dan barat Indonesia nantinya. "Kami akan membuka cabang di Surabaya dulu sebagai perluasan layanan Deliveree dari yang sudah ada sekarang. Dari situ nantinya kita akan mulai layani pengiriman barang dari Jakarta, Bandung dan Surabaya ke daerah lain di Indonesia," kata Mega Yanuar, Director of Fleets Deliveree Indonesia. Sejak diluncurkan di Jabodetabek bulan September 2015, berbagai jenis pelanggan, mulai dari pengusaha katering, pemilik toko kue, online retailer, distributor, telah menghemat hampir 30-40 persen dari total biaya pengiriman dengan menggunakan layanan Deliveree. Selain itu, pemilik UKM tidak perlu mengeluarkan biaya untuk membeli kendaraan atau membayar pengemudi untuk mengirim barang. Mereka bisa memenuhi kebutuhannya mengirim barang menggunakan layanan yang disediakan Deliveree. Hingga saat ini, Deliveree Indonesia telah merekrut lebih dari 2,000 pengemudi, mencatat 130 ribu download aplikasi, dengan total jarak pengiriman setara 28 kali ukuran bumi. Jumlah pengemudi itu ditargetkan menyentuh angka 3.000 di akhir tahun 2016. Baca juga : MIMPI BESAR DELIVEREE DI PASAR LOGISTIK INDONESIA APLIKASI JENIUS BIKIN PATUNGAN JAJAN JADI LEBIH GAMPANG SEKARANG CARI KERJA ONLINE MAKIN GAMPANG