Technologue.id, Jakarta - Presiden ke-4 RI K.H. Abdurrahman Wahid atau akrab disapa Gus Dur ikut meramaikan acara pembukaan Disrupto 2019 yang digelar di Plaza Indonesia, Jakarta, Jumat, (22/11/2019) siang. Gus Dur tampil secara virtual didampingi putrinya Yenny Wahid, dengan mengandalkan teknologi Augemented Reality. Dalam tayangan virtual selama setengah menit tersebut, Gus Dur menyampaikan kata sambutan seputar keragaman rakyat Indonesia yang sangat kaya. "Tuhan Yang Maha Esa telah memberikan kepada kita keragaman yang sangat besar dalam beragama, dalam berbudaya, dalam berasal-usul etnis, dalam berbahasa, dan sebagainya. Atas dasar itulah saya mengucapkan selamat kepada Anda semua dengan forum ini." [caption id="attachment_55516" align="alignnone" width="518"] Tampilan mendiang Gus Dur di Disrupto 2019 (Choiru Rizkia / Technologue.id)[/caption] Keynote address yang dilontarkan oleh mendiang Presiden Gus Dur ini sontak mendapat tepuk tangan meriah dari hadirin. Yenny Wahid pun merasa terharu sosok sang ayah 'dihadirkan' kembali meski sebatas virtual. "Saya sangat excited kita membawa experience ini bersama-sama. Terima kasih karena telah sharing momen ini," ucap anak kedua dari pasangan Abdurrahman Wahid dan Sinta Nuriyah tersebut. Disrupto 2019 resmi digelar. Ajang teknologi tahunan ini diadakan di Plaza Indonesia selama tiga hari, mulai tanggal 22-24 November 2019. Tahun ini, Disrupto mengambil tema The Future of Humanity untuk mengeksplorasi tantangan yang akan dihadapi manusia di masa yang akan datang. “Masa depan tidak terlepas dari teknologi. Disrupto 2019 mendatangkan pembicara dari bidang huminity, bionik, humanoid, dan sebagainya. Perlu diketahui bahwa masa depan manusia tidak eksklusif,” ujar Daniel Surya, CEO WIR Group, saat opening ceremony. Ada lima panggung yang disuguhkan pada Disrupto 2019. Para pembicara pun berasal dari kalangan industri teknologi baik dari dalam negeri maupun luar negeri. Salah satu pembicara utama yang akan berpartisipasi pada Disrupto 2019 adalah Tilly Lockey, seorang disibilitas yang terbantu aktivitasnya berkat adanya inovasi teknologi. Selain itu ada juga Cyberdyne, yang merupakan sebuah perusahaan robot asal Jepang yang memproduksi robot untuk membantu para kaum lansia dan disabilitas dalam mobilitasnya. Tak ketinggalan ada Furhat, robot sosial yang bisa berkomunikasi dan menunjukkan emosi layaknya manusia. Untuk biaya tiketnya sendiri, Disrupto 2019 dijual secara online melalui Loket.com dengan pilihan harga tergantung jumlah hari mulai dari Rp 300,000.