Technologue.id, Labuan Bajo, NTT - Kesuksesan yang diraih Lenovo di pasar smartphone maupun komputer di Indonesia tak serta merta membuat perusahaan itu puas. Serangkaian strategi baru bakalan dilakoni vendor produk teknologi asal Tiongkok tersebut. Lenovo bakalan menggenjot bisnis di pasar perangkat mobile dengan membawa brand Moto yang dibelinya Google. Moto E3 Power yang belum lama ini dipasarkan ke publik Tanah Air jadi penyokong ekspansi bisnis yang dilakoni Lenovo. "Brand Moto akan menyasar pasar premium. Kekuatan merek Moto berikut kualitas produknya akan membantu bisnis smartphone yang dijalankan Lenovo," ujar Adrie R. Suhadi, Country Lead Mobile Business Group Lenovo Indonesia kepada Technologue.id beberapa waktu lalu. Tak cukup sampai di situ, Lenovo menyebutkan perusahaannya bakalan memperluas lini produk yang disediakannya. Di masa depan setidaknya akan ada tiga kategori produk yang dipasarkan Lenovo bagi pasar perangkat mobile Indonesia. "Kami akan punya 3 fokus produk di pasar mobile. Pertama smartphone seperti yang sudah dilakoni sekarang ini, kedua service dan ketiga itu aksesoris. Jadi nanti mungkin akan banyak casing atau aksesoris ponsel lainnya buatan Lenovo di pasaran," jelas Anvid Erdian, 4P Manager Mobile Business Group Lenovo Indonesia. Anvid yang ditemui Technologue.id di acara Lenovo End Year Media Camp 2016 mengaku perusahaannya sudah merintis bisnis aksesoris produk sejak beberapa waktu lalu. "Kita sudah punya mitra bahkan produk aksesoris smartphone seperti Nut Mini dan Ant VR. Awalnya kita sediakan produk itu jadi bonus di paket penjualan smartphone, tapi sekarang kita juga mulai pasarkan produk-produk itu secara terpisah," terang Anvid. Sayang, Anvid masih belum mau terang-terangan terkait bisnis baru yang disediakan Lenovo sebagai layanan. Ia hanya menjanjikan ketiga kategori produknya itu bakalan segera bisa dinikmati masyarakat Indonesia. Baca juga : Lenovo Perkenalkan A7700, Smartphone Gamer Rp 1,7 jutaan Review: Luna V55C, Andalkan Fotografi dan Desain Menawan 11 November Kemarin, Netizen Manfaatkan Diskon Belanja Rp 520 Juta