Technologue.id, Jakarta - Pabrikan mobil asal China, XPeng dan Volkswagen, bakal memperluas cakupan kolaborasi mereka. Rencananya, salah satu fokus utama kedua merek tersebut adalah mengembangkan arsitektur kendaraan listrik terbaru.
Dilansir dari ArenaEV, Jumat (19/4/2024), XPeng telah membuat kemajuan signifikan dalam solusi perangkat lunak dan perangkat kerasnya untuk infotainment dan Advanced Driver Assistance Systems (ADAS), dua hal yang sedang dihadapi Volkswagen.
Baca Juga:
Saingi BYD, Nissan Juga Kembangkan Baterai Mobil Listrik Berteknologi Canggih
Faktanya, tantangan dalam mengembangkan perangkat lunaknya sendiri inilah yang membuat VW datang mengetuk pintu Xpeng tahun lalu. Idealnya, arsitektur bersama akan menghasilkan pengembangan yang lebih cepat dan penghematan biaya yang signifikan bagi kedua perusahaan.
Pada 29 Februari lalu, XPeng mengatakan pihaknya telah menandatangani perjanjian baru dengan Volkswagen yang bertujuan untuk mempercepat pengembangan model kolaboratif dan mengurangi biaya melalui sumber bersama.
Baca Juga:
Baterai Blade Generasi Kedua Bakal Diluncurkan BYD Agustus 2024
Sementara pada 11 April kemarin, Volkswagen akan menginvestasikan 2,5 miliar euro ($2,66 miliar) untuk memperluas pusat produksi dan inovasinya di Hefei, provinsi Anhui, dan memperkuat kemampuan penelitian dan pengembangan lokalnya.
Volkswagen EV pertama dengan arsitektur yang dikembangkan bersama akan diluncurkan di Tiongkok pada tahun 2026. Namun, model apa yang akan memakai platform ini masih dirahasiakan kedua brand.