Technologue.id, Jakarta - Penyebaran virus Corona semakin memprihatinkan. Seorang dokter di Rumah Sakit Wuhan berbagi kondisi mencekam selama merawat para pasien di sana yang sangat membludak. Ia mengabarkan bahwa infeksi virus mematikan ini nyatanya jauh lebih buruk daripada yang diberitakan di televisi dan media pemberitaan lain. Jumlah korban terjangkit virus ini terus bertambah setiap waktu. Bahkan dari pesan suara yang dikirim ke media sosial Weibo, Ia memperkirakan sekitar 100 ribu orang telah terinfeksi. Jauh melampaui dari laporan yang menyebut baru ratusan orang saja yang terinfeksi.
Baca Juga: Hadapi Virus Corona, Xiaomi Hadirkan Fitur Ini
Yang menyedihkan, jumlah tenaga medis di Rumah Sakit Wuhan tidak memadai untuk menangani para pasien yang dirawat. Parahnya, bantuan pemerintah setempat pun tidak pernah kunjung datang. Berikut transkrip dari audio yang sudah diterjemahkan ke dalam Bahasa Indonesia: "Saya telah bekerja sepanjang hari. Sekarang saya sedang libur kerja Saya selesai kerja sekitar jam 4 sore Saya telah habis menangis Sebenarnya, infeksi (virus Corona) jauh lebih buruk daripada yang diberitakan di TV Ada begitu banyak kasus Para dokter telah memperkirakan sekitar 100 ribu orang telah terinfeksi Kami punya lebih dari sepuluh dokter di sini Dan setiap dokter telah merawat lebih dari 100 orang yang terinfeksi hanya dalam satu hari Banyak dari mereka (dokter) tidak selamat Tidak ada ranjang rumah sakit Kerabat-kerabat pasien mengeluh dan memaksa untuk dirawat di rumah sakit kami Karena mereka mengutip janji pemerintah Rumah sakit harus mengobati mereka yang terinfeksi virus corona Meskipun begitu, pemerintah tidak menunjang kami dengan perbekalan medis Kami tidak punya cukup sumber daya untuk mengopname para pasien Opname tidak akan berhasil jika situasinya memburuk seperti ini Kita telah banting tulang setiap hari dan kami semua ambruk Kami tidak sanggup lagi Para pasien memohon pada kami dengan putus asa, tapi kami tidak bisa melakukan apa-apa Mereka sekarat tepat di depan mata kami Karena itu, tolong ambil setiap langkah untuk melindungi dirimu sendiri di rumah Jangan pernah mempercayai pemerintah Kami sendirian sekarang"Baca Juga: Kominfo Imbau Masyarakat Tidak Sebar Hoaks Soal Virus Corona
Korban meninggal akibat virus corona di China bertambah menjadi 131 orang per hari ini, Rabu (29/1). Pihak berwenang di Provinsi Hubei melaporkan jumlah korban bertambah setelah ditemukan 25 kematian dan 840 kasus baru di wilayahnya. Dikutip dari AFP, angka-angka terbaru itu berasal dari Hubei yang diduga merupakan tempat asal virus corona. Berdasarkan data yang dihimpun dari pemerintah pusat, hingga kini total kasus virus corona di seluruh negeri naik tajam menjadi lebih dari 5.300.