Technologue.id, Jakarta - Kasus menghilangnya salah satu oknum pengemudi Go-Jek yang sedang mengantarkan barang kiriman pelanggan sedang ditelusuri pihak perusahaan. Lantas bagaimana nasib pelanggan yang ponselnya dikirim melalui layanan Go-Send? Manajemen Go-Jek mengaku akan bertanggung jawab sesuai dengan kebijakan perusahaan. Kepada tim Technologue.id, pihak Go-Jek menyatakan telah melakukan komunikasi secara komprehensif dengan pelanggannya yang menjadi korban oknum mitra pengemudinya. Pelanggan berinisial IF yang menjadi korban mengonfirmasi bahwa pihak Go-Jek telah memberikan penawaran penggantian produk yang hilang. "Iya, mereka sudah menyatakan akan mengganti produknya sesuai dengan harga yang ada di pasaran," katanya melalui layanan pesan singkat. IF sendiri tak mau ambil pusing dari kejadian nahas yang menimpanya tersebut. Ia pun langsung menerima penawaran yang diberikan pihak Go-Jek untuk mengganti kerugian atas kehilangan produk yang dikirim melalui Go-Send. "Saya sudah terima penawaran yang diajukan costumer service Go-Jek. Sejujurnya ini bukan pertama kalinya saya mengirim barang menggunakan Go-Send, gak nyangka bisa hilang begini," jelas IF berkeluh kesah. Pihak Go-Jek juga mengaku telah membekukan akun oknum pengemudi nakal berinisial E yang mengambil pesanan kirim barang dari IF. Sayangnya, pihak manajemen Go-Jek tak mau membeberkan bagaimana tindakan antisipasi yang diambil perusahaannya untuk mencegah hal serupa terjadi di masa depan. “Kami telah memiliki tim khusus yang bertugas menyelidiki dan menginvestigasi keluhan konsumen. Bila konsumen memiliki keluhan terkait pelayanan kami, silakan untuk menghubungi tim layanan konsumen di email customerservice@go-jek.com dan Twitter @gojekindonesia,” tutup pihak Go-Jek.   Baca juga : ANTAR HANDPHONE CUSTOMER, OKNUM DRIVER GO-JEK HILANG DITELAN BUMI OKNUM UBER CURANG, TARIK RP 595 RIBU DARI SEHARUSNYA RP 18 RIBU GO-JEK TELUSURI KASUS OKNUM PENGIRIM PONSEL YANG MENGHILANG