Technologue.id, Jakarta - Apple dikabarkan harus menunda perilisan iPhone murahnya, iPhone SE 2. Penundaan tersebut diakibatkan oleh kurangnya volume produksi yang dilakukan oleh Foxconn selaku manufaktur terbesar iPhone. Dilansir dari Gizchina (24/2/2020), produksi iPhone yang dilakukan oleh Foxconn pada akhir Februari ini kurang dari 50%. Jumlah ini jelas tidak dapat memenuhi kebutuhan pasar. Padahal sebelumnya Foxconn berencana untuk melanjutkan 50% dari produksi mereka pada akhir Februari. Kemudian melanjutkan 80% produksi pada bulan Maret.
Baca Juga: MWC Batal Digelar, GSMA: Gak Ada Uang Kembali
Apple juga telah berencana meluncurkan iPhone SE 2nya pada akhir Maret dan akan mulai dijual pada awal April tahun ini. Namun karena kurangnya kapasitas, waktu perilisan ditunda sampai waktu yang belum ditentukan. Sejauh ini Apple belum mengkonfirmasi bahwa produk mereka yang tertunda merupakan dampak dari penyebaran virus Corona. Padahal Foxconn sendiri diketahui sempat menutup pabriknya karena wabah tersebut. iPhone SE 2 sendiri dibocorkan akan menghadirkan layar 4,7 inci Retina HD dengan resolusi 1334 × 750 pixel. Di bagian bawah layarnya terdapat tombol home yang sudah dilengkapi sensor Touch ID.Baca Juga: Virus Corona Ternyata Punya Dampak Positif
Nantinya, ponsel murah besutan Apple ini akan dipersenjatai satu kamera di bagian belakang dengan resolusi 12 MP, dengan bukaan diafragma f/1,8, dan OIS. Sementara pada kamera depannya beresolusi 7 MP dengan diafragma f/2,2. Untuk performanya, Apple menyematkan chipset A13 Bionic. Prosesor tersebut akan didukung dengan RAM 3GB serta penyimpanan berkapasitas 64 GB dan 128 GB.