Technologue.id, Jakarta - Informasi yang beredar menyebutkan terjadi jual beli aset antara Indosat Ooredoo Hutchison dengan PT MNC Kabel Mediacom (MNC Play) dan PT Asianet Media Technology.
Kabarnya, perusahaan-perusahaan provider layanan internet ini telah menandatangani perjanjian kerja sama, di mana Asianet membeli aset MNC Play dan aset IM2 dari Indosat. Informasi yang beredar juga mengungkap bahwa aset yang dibeli Asianet dari MNC Play akan digunakan oleh Indosat untuk mendukung layanan fiber to the home (FTTH).
Baca Juga:
Berantas Hate Speech, Indosat Ooredoo dan Narasi TV Gelar Festival Film Pendek Save Our Socmed 2023
Terkait hal ini, Steve Saerang, SVP-Head of Corporate Communications Indosat Ooredoo Hutchison belum mau memberikan detail penjelasan tentang informasi tersebut.
"Berita itu belum dikonfirmasi. Indosat akan memberikan konfirmasi kalau sudah, yang pertama, persetujuan stakeholder atau pemegang saham, yang kedua sudah kami konfirmasi ke OJK berbagai bentuk transaksi," kata Steve ketika ditemui di Jakarta, Kamis (26/10/2023).
Ia menegaskan bahwa pihaknya belum mau mengonfirmasikan mengenai aksi korporasi tersebut. "Bisa saya konfirmasi ke teman-teman media bahwa pada saat Indosat melakukan korporat action, yg pertama kita lakukan adalah memastikan itu sesuai regulasi dulu. Kalau transaksi sudah clear, baru bisa kita sampaikan ke publik," jelasnya.
Ia melanjutkan, berbagai informasi yang muncul saat ini belum dapat dikonfirmasi kebenarannya.
Baca Juga:
Satelit Internet Starlink Masuk ke Indonesia, Ini Tanggapan Indosat Ooredoo
Seperti diketahui, MNC Play ialah penyedia layanan internet cepat dan TV kabel berlangganan. Perusahaan ini menggunakan infrastruktur fiber to the home untuk pelanggan.
Sementara itu, Asianet membangun platform operator netral berbasis fiber di seluruh Indonesia. Jaringan Fiber Optic diklaim memiliki tingkat keamanan yang tinggi, jangkauan yang luas, serta kapasitas transmisi data yang lebih besar dan stabil.