SHARE:
Technologue.id, Jakarta - Jepang tengah mencoba sebuah teknologi baru di daerah Tokyo. Teknologi baru ini bakal mampu memprediksi hujan hingga tornado 30 menit sebelumnya. Dilansir dari Ubergizmo.com (18/2/2019), teknologi ini diharapkan dapat memberikan peringatan dini sebelum cuaca buruk atau bahkan bencana seperti tornado yang berpotensi membahayakan penduduk terjadi.
Baca Juga: Tiga Elemen Pemanfaatan Teknologi untuk Pemantauan Cuaca
Teknologi baru ini dikembangkan oleh National Institute of Information and Communications Technology (NICT), pemerintah, dan badan akademik. Teknologi ini bekerja dengan memanfaatkan radar cuaca jenis baru dan gelombang radio digital terestrial. Kombinasi alat ini akan memperkirakan jumlah uap air di udara yang berpotensi menurunkan hujan. Menurut tim pengembang, radar cuaca ini dapat memprediksi hujan deras dan tornado hingga durasi 30 menit sebelum terjadi. Eksperimen perdana dari penemuan ini telah diuji coba pada akhir tahun lalu.Baca Juga: Fujitsu Bangun Sistem Manajemen Informasi Bencana di Sumatera Utara
Ide menciptakan alat ini adalah, bagaimana negara berjuluk Negeri Matahari Terbit ini ingin membuat sebuah alat yang praktis untuk membantu kelancaran gelaran pesta olahraga Olimpiade 2020 yang akan digelar di Tokyo, Jepang. “Kami berharap untuk menempatkan teknologi, yang secara langsung terkait dengan kehidupan orang-orang, dengan penggunaan yang praktis dan sesegera mungkin,” jelas salah seorang pejabat NICT.