Technologue.id, Jakarta – Sebuah kabar mengejutkan datang dari markas salah satu operator telekomunikasi internasional, Three. Salah satu dari sembilan jaringan globalnya, tepatnya di Britania Raya, telah mengalami serangan cyber. Dari laporan TheTelegraph (18/11/16), hacker yang menyusup database customer Three itu login menggunakan akun salah satu pegawainya. Alhasil, pihak tak bertanggung jawab itu pun memiliki akses ke sekitar enam juta data pribadi pengguna Three UK, yang berisi nama, nomor ponsel, alamat, dan tanggal lahir. Data yang berada dalam bahaya itu diperkirakan porsinya mencapai dua pertiga dari total user Three di sana. Three mengonfirmasi kabar buruk ini pada Kamis (17/11/16) waktu setempat dan mengaku sudah bekerja sama dengan kepolisian dan pihak berwajib lain. Belakangan, cyber-attack di Britania Raya memang sedang ramai. 16 November lalu, tiga orang ditangkap karena kasus tersebut. Sementara itu, pembobolan terhadap operator telekomunikasi terakhir menimpa Talk Talk tahun lalu. 150 ribu data pengguna mereka dicuri, termasuk di antaranya 15 ribu rekening bank. Talk Talk pun sampai kehilangan 95 ribu pelanggan akibat serangan ini. Three sendiri sudah beroperasi sejak 2003 dan menguasai pangsa pasar UK sebesar 37 persen. Selain di Britania Raya dan Indonesia, jaringan Three juga hadir di beberapa negara lain, seperti Australia, Denmark, dan Hong Kong. Baca juga: Revisi Aturan Telekomunikasi Berpotensi Kacaukan Industri XL Perluas Jaringan 4G LTE di Banjarbaru Telkomsel manjakan pencinta musik lewat Paket MusicMax
Contact Information
Alamat: Komplek Rumah Susun Petamburan Blok 1 Lantai Dasar, Tanah Abang - Jakpus 10260
We're Available 24/ 7. Call Now.
SHARE:
SHARE: