Technologue.id, Jakarta – iFixit kembali melakukan aksi teardown iPhone terbaru untuk mengetahui seperti apa isi komponen di dalam smartphone flagship Apple tersebut. Ada dua model yang menjadi "korban" pembedahan kali ini, yaitu iPhone XS dan XS Max. Hasilnya cukup menarik, ada salah satu perubahan yang cukup signifikan yang belum pernah ditemukan di dalam iPhone yang pernah dirilis Apple. Saat mempreteli iPhone XS dan XS Max, diketahui bahwa ponsel baru ini memuat komponen internal yang sama persis dengan iPhone X tahun lalu. Namun, ada perubahan yang paling menarik pada baterai iPhone XS. iPhone XS memiliki baterai yang sedikit downgrade levelnya dari iPhone X, yaitu baterai 10.13 Wh (2.659 mAh pada 3.81 V) dari sebelumnya 10.35 Wh (2716 mAh pada 3.81 V). Ada konfigurasi baru yang Apple coba berikan, dengan menggunakan baterai single cell berbentuk L-shaped. Pada iPhone X lalu, perusahaan asal Cupertino tersebut membenamkan dua bagian baterai secara terpisah.
Baca juga:
Apple Store Dipenuhi Antrean Panjang Pemburu iPhone XS
Kendati daya lebih rendah, namun Apple menyebut bahwa iPhone XS mampu memberikan ketahanan baterai hingga 30 menit lebih lama ketimbang iPhone X. Bila iPhone XS menggunakan baterai tunggal, maka XS Max masih mempertahankan desain dual-baterai untuk menunjang muatan baterai lebih besar dengan kombinasi 3.179 mAh, yang diklaim Apple bakal satu setengah jam lebih tahan dibandingkan iPhone X. [caption id="attachment_39562" align="alignnone" width="706"]
'Jeroan' dalam iPhone XS (Source: ifixit.com)[/caption]
Baca juga:
Hasil Benchmark iPhone XS Max Jauh Ungguli Samsung Galaxy Note 9
Perbedaan mencolok lainnya adalah prosesor A12 Bionic baru, yang merupakan chip 7nm pertama Apple. Menurut Apple, chipset ini dirakit untuk mengungguli Samsung Galaxy S9. Dengan delapan inti pada unit pemroresan A12, iPhone XS secara teoritis mampu mencapai 5 triliun operasi per detik dibandingkan dengan 600 miliar operasi per detik pada iPhone X, klaim Apple. Chipset ini menghadirkan banyak kenikmatan untuk pengguna, dari launching aplikasi yang 30 persen lebih cepat, kamera yang terkalibrasi untuk augmented reality, low-light foto yang lebih apik, hingga GPU yang bisa me-render grafis realistis.Baca juga:
Komponen baru lainnya adalah embedded SIM (eSIM), ST Microelectronics ST33G1M2 32 bit MCU. Ini adalah eSIM pertama dalam iPhone, tetapi yang menarik sama dengan yang ditemukan di Apple Watch 3, sesuai yang dibongkar iFixit. iFixit belum membedah Apple Watch 4. Diramalkan, jam tangan pintar ini juga memiliki slot untuk eSIM.