Technologue.id, Jakarta – Belakangan ini Intel nampaknya tengah mengalami sedikit kesulitan untuk bisa memimpin pasar. Setelah menyerah di industri chipset mobile, kali ini Intel mulai mundur dari industri lainnya. Mengutip dari TheVerge.com (18/04/2018), Intel baru saja melakukan konfirmasi kalau mereka ingin menutup divisi New Devices Group (NDG). Divisi tersebut sendiri tadinya berfungsi untuk mengembangkan proyek kacamata pintar bernama Vaunt.
Baca juga:
Intel Mau Hentikan Pemindaian Virus pada Prosesornya
"Intel secara terus menerus bekerja untuk menyajikan teknologi dan pengalaman baru. Tidak semua produk yang kami kembangkan bisa diserap oleh pasar. Contoh yang paling nyata adalah The Superlight atau proyek Vaunt yang didesain sedikit berbeda dengan kacamata augmented reality yang sudah ada," begitu pernyataan resmi Intel.Baca juga:
Ini Alasan Apple Tinggalkan Prosesor Intel
Meski hal tersebut merupakan sesuatu yang sulit bagi Intel, mereka masih akan bertekad untuk bisa mengembangkan sesuatu yang baru selain produk unggulannya, prosesor. "Kami akan terus melakukan eksplorasi untuk mencari penemuan baru di dunia teknologi. Meski terkadang hal tersebut adalah pilihan yang sulit. Pasalnya, dinamika pasar tidak selalu mendukung apa yang sudah kami investasikan," lanjutnya.Baca juga:
Sebelum melakukan penutupan divisi tersebut, sebuah media ternama, The Information sempat mengabarkan kalau akan ada beberapa karyawan yang dipecat dari tim yang beranggotakan 200 orang tersebut.