Contact Information

Alamat: Komplek Rumah Susun Petamburan Blok 1 Lantai Dasar, Tanah Abang - Jakpus 10260

We're Available 24/ 7. Call Now.
Ini Satu Kerugian Pakai iOS 11
SHARE:

Technologue.id, Jakarta – Pembaruan sistem operasi hanyalah salah satu layanan penting yang disajikan perusahaan teknologi. Sebab, pembaruan OS itu kerap menghadirkan fitur serta keunggulan baru, baik dari versi sebelumnya maupun dibandingkan dengan kompetitor serupa. Namun, sejumlah pengguna iOS belakangan malah was-was menanti kehadiran versi iOS 11. Pasalnya, bulan lalu, telah ditemukan warning box yang menyatakan bahwa aplikasi yang tidak diciptakan untuk mendukung prosesor 64-bit di setiap iPhone terbaru sejak iPhone 5S tak akan kompatibel dengan versi iOS masa depan. Hal ini memunculkan kekhawatiran di benak para pengembang bahwa Apple bakal menghentikan dukungannya ke aplikasi 32-bit di iOS 11. Lalu, apakah para kontributor App Store sudah siap menyambut momen itu? Apakah mereka telah benar-benar memanfaatkan prosesor 64-bit di gadget dengan logo apel tergigit itu? Berdasarkan analisis SensorTower, jawabannya adalah belum semua. Ada sekitar 187 ribu aplikasi di App Store, baik yang gratis maupun berbayar, yang tak akan bisa digunakan kalau saat ini Anda sudah upgrade ke iOS 11 yang konon hanya mendukung prosesor 64-bit. Dari angka itu, mayoritasnya adalah kategori game, tepatnya dengan persentase sebesar 20 persen. Artinya, ada 38.619 permainan yang tak kompatibel dengan iOS 11. Di bawahnya, ada kategori aplikasi Edukasi, Hiburan, dan Lifestyle. [caption id="attachment_14721" align="alignnone" width="640"] Aplikasi di App Store yang tak mendukung prosesor 64-bit (source: SensorTower)[/caption] 187 ribu aplikasi yang tak kompatibel dengan iOS masa depan memang tak banyak, yaitu sekitar 8 persen dari 2,4 jutaan aplikasi yang tersedia di App Store sedunia. Namun tetap saja hal ini menjadi kerugian tersendiri bagi user yang hidup di ekosistem iOS. Isu kalau Apple anti terhadap aplikasi jadul ini sebenarnya juga bukan barang baru. Oktober tahun lalu saja, perusahaan yang identik dengan Steve Jobs itu telah menghapus 47 ribu aplikasi dari toko mayanya karena dianggap ketinggalan zaman alias tidak support lagi dengan iOS kekinian. Sebagai tambahan, Apple juga sudah mengumumkan pada para developer iOS bahwa mereka akan me-reject aplikasi yang cuma mendukung arsitektur 32-bit sejak 1 Juni 2015.     Baca juga: Cara Memainkan YouTube Sebagai Background App di iOS Cara Menyembunyikan Predictive Text Bar di iOS 10 Cara Menonaktifkan Press Home to Unlock yang Menyebalkan di iOS 10

SHARE:

Antisipasi Lonjakan Trafik Data Selama Pilkada 2024, XL Axiata Tingkatkan Kapasitas Jaringan

Gusur RRQ, Ini Dia Jawara FFWS Global Finals 2024 Brasil