Technologue.id, Jakarta - Huawei sedang memulai gelaran KTT tahunan ke-19 Global Analist Summit (HAS 2022) di Shenzhen. Acara ini diselenggarakan secara hybrid dan dihadiri oleh berbagai analis industri, analis keuangan, para pemimpin terkemuka dan berpengaruh, serta perwakilan media dari seluruh dunia.
Pada kesempatan itu, Rotating Chairman Huawei Ken Hu, memberikan sambutan kunci mengenai pendekatan Huawei dan upaya membangun dunia cerdas yang lebih hijau.
Baca Juga:
Huawei Siap Luncurkan Mate Xs 2 Akhir April
"Kami akan memperkuat pendekatan kami terhadap inovasi, melengkapi semua industri untuk menjadi digital dan cerdas, serta membantu membangun dunia rendah karbon," kata Ken Hu.
Sebagai bentuk dukungan, Huawei diketahui tengah mendefinisikan ulang sektor PV dengan AI, cloud, dan kemampuan lainnya untuk meningkatkan pembangkit energi terbaru.
Tidak hanya itu, Huawei juga mengembangkan solusi rendah karbon tingkat sistem untuk infrastruktur TIK hijau, dengan fokus pada stasiun pangkalan nirkabel dan pusat data.
Di Indonesia misalnya, Huawei berupaya mengurangi konsumsi energi dengan membangun infrastruktur TIK hijau dan penggunaan situs nirkabel hijau. Upaya ini telah berhasil menurunkan 30% energi yang digunakan oleh infrastruktur pendukung.
Selain strategi inovasi, Huawei juga membagikan visi jangka panjang untuk masa depan dan beberapa eksplorasi yang dilakukan untuk mencapainya.
Baca Juga:
Kopiko Diicip Elon Musk, Netizen Ngayal Akan Akusisi Mayora
Dalam pidato utamanya, President dari Huawei's Institute of Strategic Research Dr. Zhou Hong, mengatakan bahwa semua yang dibayangkan hari ini sangat mungkin terlalu konservatif atau bahkan terlalu kecil untuk hari esok.
"Kita harus menghadapi masa depan dengan hipotesis yang berani dan visi yang berani pula. Tidak hanya berani, kita juga tetap harus waspada dengan segala tantangan yang ada. Inilah satu-satunya jalan untuk terus maju," tutup Dr. Zhou Hong.