Technologue.id, Jakarta - Grab resmi menghadirkan pusat inovasi talenta digital Grab Tech Center pada Selasa (10/11/2020). Berlokasi di Jakarta, ini akan menjadi pusat inovasi kawasan Asia Tenggara dengan luas lahan lebih dari 12.000 meter persegi.
Dalam momen peresmiannya, Ridzki Kramadibrata selaku President of Grab Indonesia menyebut, Grab Tech Center ditujukan untuk mengembangkan teknologi yang dibutuhkan masyarakat, khususnya untuk memberikan solusi kepada UMKM.
"Grab Tech Center akan menaungi talenta-talenta teknologi terbaik di Tanah Air untuk membangun serangkaian solusi yang didedikasikan untuk menjawab kebutuhan masyarakat Indonesia dan juga masyarakat Asia Tenggara," ujarnya.
Baca Juga:
GrabFood Gelar Perdana Konferensi Nasional Mitra Merchant
Menurut Ridzki, saat ini baru 16 persen UMKM yang masuk ke dalam platform digital. Bahkan, pada awal tahun ini masih sekitar 13 persen UMKM yang masuk ke dalam platform digital.
Didirikannya Grab Tech Center ini, lanjut Ridzki, akan fokus untuk memberikan solusi kepada UMKM, mentransformasikan bisnisnya ke digital dan mengakses pelanggan yang belum di dapat diakses sebelumnya.
"Saat ini di dalam platform Grab di Indonesia tidak kurang dari 6 juta UMKM sudah menjalankan usahanya melalui platform Grab. Rencananya sesuai dengan misi kami, kita akan tambahkan 5 juta UMKM lagi dalam lima tahun ke depan," lanjut Ridzki.
Baca Juga:
Bos Softbank Desak Grab Segera Merger dengan Gojek
Sebagai salah satu dari bagian Grab Tech Center, Grab juga meresmikan aula baru yang dinamai BJ Habibie Hall, nama presiden ketiga RI sekaligus tokoh teknologi bangsa.
Ruang tersebut dibangun sebagai wadah edukasi dan kolaborasi bagi para cendikiawan dan para pembuat kebijakan di bidang teknologi, akademi dan bisnis.