Technologue.id, Jakarta - Google kembali meluncurkan smartphone terbarunya yakni Google Pixel 6A. Smartphone kelas menengah ini memiliki bentuk yang lebih kecil, berbeda dari seri pendahulunya. Selain itu, Google Pixel 6A juga dibanderol dengan harga terjangkau.
Google Pixel 6A sekilas mirip dengan Google Pixel 6, yang memiliki bagian depan kaca datar, speaker stereo, serta sisi aluminium yang di cat sebagian belakang dua warna dengan 2 bilah kamera di bagian atas.
Baca Juga:
Buruan Klaim! Epic Games Bagikan Dua Games Gratis
Sayangnya, Pixel terbaru dari Google tersebut sempat mengalami beberapa masalah. Para peninjau telah memperhatikan bahwa sensor sidik jari pada Pixel 6A yang baru diluncurkan tidak terkunci bahkan dengan sidik jari yang tidak terdaftar.
Masalah ini pertama kali diungkapkan oleh Beebom di kanal YouTube miliknya. Dalam pengujian, Pixel 6A dapat dibuka dengan sidik jari dua anggota tim tambahan meskipun sidik jari mereka tidak pernah terdaftar.
Hal itu juga dilakukan oleh Geekyranjit di YouTube, di mana ia bisa membuka kunci ponsel dengan kedua sidik jarinya meski hanya satu yang terdaftar.
Artinya, Pixel 6A masih dapat dibuka meski tanpa sidik jari yang sudah didaftarkan pada perangkat yang dimiliki. Meniadakan manfaat keamanan memiliki kunci sidik jari pada perangkat dirasa riskan.
Baca Juga:
Sensor Kamera Samsung Menuju 450 MP
Diharapkan keamanaan dalam perangkat lunak dapat diperbaiki oleh Google, jadi ada baiknya memperhatikan hal itu. Sementara itu, jika Anda memiliki perangkat dan khawatir tentang keamanannya, Anda mungkin harus menetapkan kode sandi yang kuat.