Technologue.id, Jakarta - Google baru saja meluncurkan alat yang mampu menerjemahkan tulisan Mesir kuno (Hieroglif). Diberi nama Fabricius, alat ini menggunakan machine learning untuk memecahkan teka-teki yang terkandung di dalamnya.
Dilansir dari Ubergizmo (20/7/2020), Google mengatakan bahwa sejauh ini para ahli harus mencari secara manual buku demi buku untuk menerjemahkan dan menguraikan bahasa kuno. Proses ini terus dilakukan selama berabad-abad.
Baca Juga:
"Fabricius ini termasuk alat digital pertama yang juga dirilis sebagai sumber terbuka untuk mendukung perkembangan lebih lanjut dalam studi bahasa kuno," ujar Google.
Fabricius hadir membawa dua mode yakni mode belajar dan mode putar. Untuk mode belajar Fabricius akan memberikan pengantar singkat tentang hieroglif, sedangkan mode putar memungkinkan pengguna membuat pesan mereka sendiri menggunakan hieroglif.
Baca Juga:
Google mengkalim Fabricius sangat akurat dalam menerjemahkan bahasa Mesir kuno. Namun sepertinya alat ini baru hanya digunakan untuk sekedar seru-seruan dengan teman alih-alih sebagai alat penelitian.
Saat ini Fabricius baru tersedia dalam bahasa Inggris dan Arab. Bahasa lain akan mulai tersedia dalam beberapa waktu kedepan.