Technologue.id, Jakarta – Tim mobile security Google minggu ini tampak sibuk mengerjakan pekerjaan rumah yang cukup berat. Mereka berusaha memperbaiki celah keamanan di Android yang bisa sangat berbahaya kalau dimanfaatkan orang yang tak bertanggung jawab dan akhirnya berhasil. Kepada ArsTechnica (9/9/16), Google mengatakan lubang pertama yang sudah mereka tutup pada dasarnya hanyalah celah untuk eksperimen atau riset dan hanya bisa diaplikasikan pada perangkat Nexus. Perusahaan yang sudah berdiri sejak 1998 itu pun mengklaim celah ini tak akan digunakan di serangan cyber sebenarnya tanpa modifikasi substansial dan riset mendalam, Kecacatan kedua di Android yang berhasil diperbaiki adalah potensi eksploitasi Stagefright, yang memungkinkan smartphone dibobol oleh hacker via file JPEG yang dikirim ke Google atau Google Talk. Kendati demikian, Anda pemilik Android perlu berhati-hati. Google memang sudah memperbaiki dua cacat yang disebut di atas, tetapi baru Nexus yang notabene smartphone asuhan Google langsung yang pertama kali mendapatkan security update ini. Tak pelak, pemakai Android non-Nexus perlu bersabar sampai security update terbaru tiba sambil berharap OEM yang Anda percayakan peduli dengan keamanan penggunanya. Baca juga: ANDROID 7.0 NOUGAT TAK MAU HAMPIRI SEJUMLAH SMARTPHONE POPULER TAK PUAS JUAL ANDROID, SAMSUNG SIAPKAN TIZEN UNTUK INDONESIA 3 KELEMAHAN IPHONE 7 YANG BIKIN PEMAKAI ANDROID KIAN JUMAWA
Contact Information
Alamat: Komplek Rumah Susun Petamburan Blok 1 Lantai Dasar, Tanah Abang - Jakpus 10260
We're Available 24/ 7. Call Now.
SHARE:
SHARE: