Technologue.id, Jakarta – Setelah melakukan rebranding di tahun 2016, Alfacart sukses menempati posisi Top10 di ranking Alexa untuk total kategori e-commerce Indonesia dalam tempo tujuh bulan setelah perubahan nama merek tersebut. Rebranding ini diiringi revitalisasi layanannya. Jika sebelumnya Alfaonline.com hanya menjual produk-produk groseri yang ada di toko Alfamart, maka Alfacart.com mengusung konsep marketplace yang menjual produk-produk non-Alfamart seperti produk elektronik, gadget, fesyen, dan produk lifestyle lainnya.
Baca juga:
Tantang Revolusi Industri 4.0, Extramarks Indonesia Luncurkan Solusi Belajar Digital
Dalam transformasi besar-besaran tersebut, perusahaan mengklaim pertumbuhan transaksi di Alfacart.com mencapai double digit tiap bulannya. Sehingga perlu dukungan untuk memperkuat keamanan aplikasi dan manajemen trafik web-nya. Hal ini yang mendorong Alfacart untuk memanfaatkan layanan dari F5, sebuah perusahaan solusi dan keamanan. “Alfacart.com mampu memproses jumlah transaksi online sepuluh kali lipat setiap harinya, dibandingkan sebelum menggunakan F5. Ini merupakan perubahan yang sangat positif karena operasional online adalah inti dari bisnis kami,” kata Dendy Pramudito, Vice President of Information Technology Alfacart. Melalui strategi online-to-offline, Alfacart mengembangkan model bisnisnya agar bisa menjadi marketplace, tempat para merchant menjual produk-produknya. Langkah ini tergolong revolusioner karena mencakup antara lain jaringan geografis toko fisik yang menjadi tempat pengambilan (penjual untuk menitipkan produknya atau pembeli jika ingin mengembalikan barang), pengiriman, dan pembayaran.Baca juga:
Windows Collaboration Displays, Solusi Microsoft untuk Ruang Konferensi
Alfacart menjangkau calon pelanggan melalui pemasaran digital yang luas dan melakukan promosi online untuk menyampaikan inforrmasi mengenai model bisnis baru ini kepada khalayak. Sebagai konsekuensinya, trafik pada situs tumbuh pesat sehingga tim IT yang dipimpin Dendy, harus bekerja lebih keras. Tim ini harus memastikan infrastruktur IT Alfacart cukup mumpuni dalam menyediakan dan mendukung perkembangan layanan marketplace. Untuk mencapai tujuan tersebut, mereka harus melakukan desain ulang data center dan melakukan pembaruan peralatan IT perusahaan yang secara teknologi sudah mulai ketinggalan. “Yang paling penting,” kata Dendy, “Kami membutuhkan pembaruan teknologi agar bisa mengatasi berbagai tantangan yang ada serta memenuhi kebutuhan di masa mendatang seiring perubahan bisnis kami. Kami bisa dengan mudah dan cepat mengidentifikasi masalah, khususnya dalam proses transaksi, karena dengan infrastruktur F5 kami dapat segera mendeteksi masalah pada aplikasi atau pun database."Baca juga:
Aruba Tawarkan Solusi Keamanan Jaringan Pada Era IoT
Sebelumnya, hosting Alfaonline berada dalam data center yang merupakan bagian dari infrastruktur Alfamart sendiri. Namun, setup awal ini tidak dilengkapi dengan dukungan yang memadai untuk melayani pemasaran digital Alfacart yang intensitasnya tinggi, serta trafik aplikasi yang cukup berat ketika model bisnis mereka berubah. Alfacart pun mulai mencari opsi layanan cloud publik. Pihak perusahaan kemudian membangun aplikasi web baru, Alfacart.com, dan menempatkannya di AWS. Secara pararel, untuk membantu perusahaan memperbaiki manajemen trafik dan mengoptimalkan perilaku aplikasi dengan kontrol penyediaan aplikasi (application delivery) yang canggih. Tim Alfacart pun menghubungi F5. “Kami sudah mencoba banyak produk dari berbagai vendor ADC tapi tak satu pun bisa memecahkan masalah kami,” papar Dendy. “Itu sebelum kami melakukan POC (proof of concept) F5 di AWS. Menariknya, hasil uji langsung menunjukkan teknologi F5 bisa memenuhi kebutuhan kami dalam load balancing di lapisan aplikasi.”Baca juga:
Windows 10 Lean Edition, Solusi Microsoft untuk Storage Kecil
Tim Alfacart.com mengimplementasikan BIG-IP Local Traffic Manager (LTM) dari F5. Kontrol yang lebih baik di lapisan aplikasi meningkatkan performa website secara keseluruhan melalui application behavior intelligence. Selain itu, Alfacart juga mengimplementasikan BIG-IP Applicaton Security Manager (ASM) yang melindungi website dari ancaman-ancaman canggih dan kompleks, sekaligus memperbaiki performa aplikasi. Laman Alfacart.com yang didukung oleh F5 saat ini dapat menerima transaksi online pada saat bersamaan, dalam jumlah besar. Juga, laman tersebut menawarkan proses yang ringkas dengan penyediaan dan routing konten pada satu titik. Optimalisasi situs ini juga berarti waktu loading yang cepat dengan konsumsi sumber daya komputasi dengan lebih sedikit.