Technologue.id, Jakarta - Topik "Menkominfo Idiot" menjadi salah satu bahan perbincangan di media sosial. Lebih dari 2000 cuitan membahas topik ini pada Jumat (9/9).
Sebelumnya, peretas bernama Bjorka membocorkan data 1,3 miliar kartu SIM. Setelah itu, Bjorka menuliskan "Stop Being an Idiot" ke laman website Kominfo.
Menteri Komunikasi dan Informatika (Menkominfo), Johnny G Plate, pun merespon pernyataan hacker Bjorka yang menuliskan "Stop Being an Idiot" tersebut.
Baca Juga:
Kocak, Netizen Kumpulkan Kata-kata Bijak dari Kominfo Tentang Kebocoran Data
Menteri Johnny menanggapi santai dengan menyebut bahwa tindakan tersebut tidaklah etis sehingga membuat ruang digital menjadi tidak sehat.
"Yang tidak mengerti undang-undang dan yang melanggar undang-undang itu yang salah. Sedangkan terminologi kata-kata kalau dalam ruang digital kita, kita menggunakan kata-kata yang tidak etis dan terpancing dengan tidak etis, kita mendorong ruang digital kita kotor, apa mau kita seperti itu?," kata Johnny di Gedung DPR, Kompleks Parlemen Senayan, Jakarta, pada Rabu (7/9/2022).
Johnny menegaskan bahwa hacker tetap salah dalam upayanya membobol situs dan membocorkan data masyarakat. Ditambah lagi ketika hacker menggunakan kata tidak etis.
Hal ini kemudian menimbulkan topik "Menkominfo Idiot".
"Kapan pula kita ngatain kalau menkominfo idiot. Lagian ngapain juga ngatain menkominfo idiot. Enggaklah buang-buang energi saja kalau bilang menkominfo idiot," ucap @pengepuloknum
"Saya rasa warga akan menjadi idiot jika diam saja tak menyuarakan "Menkominfo Idiot". Walaupun diam atau tidak ikut2 an menkominfo sendiri nyatanya memang sesuai dengan yang diutarakan oleh hacker bjorka "Stop Being an Idiot". jadi pilih yang mana saja hasil nya akan sama," tandas @xnuxer_17
"Tolong netijen janganlah ikut² mempermalukan menkominfo yg terhormat dg mengatakan; "Menkominfo Idiot!" meskipun sebutan itu pantas diberikan kepada beliau, cukuplah hacker Bjorka saja yg lakukan itu,," tandas @Andi_ZaKi