Technologue.id, Jakarta - Dari flagship mewah dan sukses memunculkan decak kagum berkat speknya, kini tak sedikit yang memandang Galaxy Note 7 sebagai barang yang berbahaya. Bahkan Samsung sendiri mengakuinya, terbukti dari rencana penghentian sementara penjualan smartphone ber-iris scanner itu. Tak berhenti di sana, pabrik dari Negeri Ginseng itu bahkan dirumorkan bakal 'membunuh' Galaxy Note 7 yang masih aktif di pasaran. Caranya yaitu dengan menonaktifkannya dari jarak jauh. Walau terdengar menakutkan, tetapi langkah ini diduga adalah antisipasi Samsung agar Galaxy Note 7 tidak membuat 'gara-gara' lagi. Namun, kepada AndroidAuthority (12/9/16), Samsung menyatakan kalau hal itu tak mungkin terjadi. Kendati demikian, pihaknya tetap akan menarik unit Galaxy Note 7 yang sudah berpindahtangan ke konsumen. Samsung mengatakan tak lama lagi akan mengunggah arahannya lebih mendetail secara resmi di situsnya supaya konsumennya teredukasi dengan benar. Selain mengancam nama baik Samsung, Galaxy Note 7 sudah menimbulkan kerugian bagi pembuatnya. Salah satu yang kentara adalah saham Samsung Electronics mendadak anjlok dan terpantau yang terburuk sejak 2012 silam. Baca juga: GALAXY NOTE 7 MELEDAK LAGI, BOCAH 6 TAHUN KORBANNYA HATI-HATI, CHARGE GALAXY NOTE 7 BISA MELEDAK! PENJUALAN GALAXY NOTE 7 DISTOP, ADA APA?
Contact Information
Alamat: Komplek Rumah Susun Petamburan Blok 1 Lantai Dasar, Tanah Abang - Jakpus 10260
We're Available 24/ 7. Call Now.
SHARE:
SHARE: