Technologue.id, Jakarta - Salah satu marketplace hiburan digital terbesar di dunia, G2A.COM, mengumumkan ekspansinya ke pasar game di Indonesia dan Asia Tenggara.
"Platform kami mendefinisikan kembali pengalaman bermain game, menawarkan beragam item dan layanan untuk memenuhi hiburan digital lokal yang beragam," ujar Dorota Wrobel selaku R&D Chief Officer G2A.COM.
Baca Juga:
Penjualan Meningkat, Nintendo Enggan Rilis Konsol Switch 2 di 2024
Dikutip dari data Statista, Indonesia merupakan negara dengan pertumbuhan tercepat serta pasar game terbesar di dunia. Bahkan, proyeksi pendapatannya mencapai US$ 3,700 juta pada tahun 2023 dan terus mengalami pertumbuhan.
Melihat hal ini, G2A.COM menangkapnya sebagai sinyal positif bagi pertumbuhan di beberapa sektor terkait, mulai dari teknologi digital, industri kreatif hingga perekonomian.
G2A.COM hadir dengan cakupan pasar yang luas, baik video game, game digital, konten yang dapat diunduh, item dalam game, maupun item non-game, dan softwaare.
Perusahaan akan menawarkan 75 ribu item digital kepada pengguna Indonesia dalam ekosistem e-commerce dengan 40 ribu mitra global dan menyediakan metode pembayaran lokal seperti OVO, Dana, Mandiri, LinkAja, dan Muamalat.
Baca Juga:
NASA Ungkap Sampel Asteroid Bennu Miliki Kandungan Air
Dari sisi keamanan, G2A.COM dijaga oleh sistem keamanan canggih yang didukung teknologi AI, sehingga transaksi dilindungi oleh tim ANti-Penipuan internal dan solusi keamanan dari awal hingga akhir.
Ke depannya, G2A.COM berencana untuk berkolaborasi dengan influencer game lokal dan lainnya demi mendukung lanskap bisnis yang berkembang di tanah air.