Technologue.id, Jakarta - Raksasa media Fox Corp., induk dari Fox News, memanfaatkan teknologi blockchain Polygon untuk memerangi berita rekayasa atau deepfake yang dihasilkan oleh AI. Alat ini secara otomatis akan membantu mengautentikasi artikel dan gambar yang sebenarnya.
Protokol open-source yang disebut "Verify" ini dibangun di atas blockchain proof-of-stake (PoS) besutan Polygon. Berfungsi secara khusus untuk mengetahui asal dan sejarah media terdaftar. Selain itu juga emungkinkan pembaca mengetahui dari mana gambar tertentu berasal.
Baca Juga:
Elon Musk Diminta Atasi Penyebaran Hoax soal Konflik Israel dan Hamas
Menurut siaran pers, Verify dikembangkan oleh tim teknologi di Fox. Di Verify, publisher dapat mendaftarkan konten untuk membuktikan keasliannya.
“Setiap konten ditandatangani secara kriptografis secara onchain, memungkinkan konsumen mengidentifikasi konten dari sumber tepercaya menggunakan Verify Tool," kata siaran pers tersebut.
Verify, yang saat ini masih dalam versi beta, juga diharapkan membantu menjembatani platform AI dengan perusahaan media.
Baca Juga:
Langkah Kemenkominfo Tangkis Isu Hoaks Jelang Pemilu 2024
Perusahaan mengatakan bahwa sekarang, mereka menggunakan Verify untuk mendaftarkan konten dari subbrand milik Fox seperti Fox News, Fox Business dan Fox Sports serta stasiun TV yang berafiliasi dengan Fox.
Fox berencana untuk menerapkan teknologinya dalam skala yang lebih besar dibandingkan proyek serupa milik The New York Times dan startup autentikasi foto dan video Truepic.