Technologue.id, Jakarta - Sony Interactive Entertainment (SIE) meluncurkan merek PlayStation pada tahun 1994, dan sejak saat itu, perusahaan telah merilis lima konsol utama.
Dari tahun ke tahun, Sony telah menanamkan teknologi-teknologi yang terus berkembang dan semakin baik mulai dari dapur pacu, game, hingga desain dari PS itu sendiri. Tentunya dari setiap generasi PlayStation ditanamkan teknologi yang berbeda-beda dengan kualitas yang berbeda-beda pula.
Apalagi, Sony baru saja mengumumkan perilisan generasi terbaru, yaitu PS 5, yang semakin menggugah hobi gamer.
Bagaimana perkembangan konsol game ini dari awal hingga kini, berikut generasi Playstation yang telah dihadirkan oleh Sony, sesuai rangkuman dari Gamespot.com.
Baca Juga:
Sony Playstation 5 Resmi Meluncur
PlayStation 1 (PSX/PlayStation Experimental)
PlayStation original diluncurkan perdana di Jepang pada 3 Desember 1994, di Amerika Serikat pada 9 September 1995, dan di Eropa pada 29 September 1995.
PSX pada zamannya berhasil menggebrak dunia game sehingga berhasil merebut perhatian para gamer pada masanya. Meski harus bersaing dengan konsol lainnya, PSX tetap menjadi pilihan utama bagi gamer kala itu.
Salah satu alasan orang-orang banyak menjatuhkan pilihannya pada PSX adalah karena game yang disediakan tersimpan menggunakan compact disc (CD).
Tak hanya CD yang menjadi fitur keren kala itu, PSX juga menyediakan fitur memory card yang sebatas hanya 1 MB. Dulu, kartu memori berukuran 1 MB merupakan barang yang cool dan mewah untuk dimiliki. Harga untuk memory card sebesar 1 MB pun bisa mencapai puluhan hingga seratusan ribu.
Untuk urusan dapur pacu, PSX dibekali 3232-bit MIPS dengan kecepatan 33 mhz untuk CPU, 32-bit R800A (33mhz) untuk GPU, RAM sebesar 2MB, serta resolusi setajam 640x480. Untuk menginput gambar, PS 1 menggunakan kabel merah, putih, kuning (RCA) yang disambungkan ke televisi.
Gambar yang dihasilkan pun diklaim lebih baik dari konsol game mana pun pada masanya. PS 1 hadir dengan desain berwarna putih untuk versi slim dan abu-abu untuk versi yang tebal.
Pada pemasaran periode debutnya, PS 1 dihargai 39.800 yen atau setara US$360 pada waktu itu. Beberapa game paling ikonik sepanjang masa dari perangkat ini di antaranya Final Fantasy, Crash Bandicoot, Harvest Moon, Tekken 3, Suikoden, Metal Gear, PepsiMan, dan masih banyak lagi.
PlayStation 2
Awal tahun 2000, pengguna PS 1 mulai beralih ke generasi selanjutnya dari konsol game ini. Pada saat itu, dunia game kembali dihebohkan dengan kehadiran sosok konsol game full black bernama PlayStation 2 (PS2).
Pengembangan konsol ini diperkenalkan pada April 1999 dan diluncurkan perdana pada 4 Maret 2000 di Jepang. Sedangkan untuk di Amerika Serikat, PS 2 diluncurkan pada 26 Oktober 2000.
Didesain dengan warna dominasi hitam, konsol ini terlihat lebih garang dari pendahulunya yang berwarna lebih cerah. Pada device pertamanya, PS 2 berbentuk tebal dan besar tapi mengalami peningkatan menjadi lebih slim dan kecil. Mengenai display, PS 2 masih menggunakan metode yang sama dengan konsol sebelumnya berupa kabel tiga warna, RCA.
Spesifikasi PS 2 mengalami peningkatan menjadi 64-bit Emotion Engine secepat 299 mhz untuk CPU, Graphic Synthesizer secepat 147 mhz untuk GPU, dengan RAM sebesar 32 MB, dan VRAM sebesar 2MB.
Resoulsi PS 2 yaitu LCD 480x272 dengan penyimpanan game yang di-upgrade menjadi DVD. Memory Card yang tersedia juga mengalami peningkatan space menjadi 8 MB. Tak hanya itu, PS 2 juga bisa dimainkan dengan atau tanpa kaset menggunakan perangkat hard disk.
Untuk harga PS2 pertama kali rilis adalah sebesar US$299 pada masa itu.
Beberapa permainan yang paling dikenang pada generasi ini di antaranya Winning Eleven, Smack Down, GTA San Andreas, Resident Evil, God of War, Guitar Hero, dan masih banyak lagi.
PlayStation 3
Tidak berhenti hanya pada PS 2, Sony kembali memberikan kejutan di dunia game dengan menciptakan generasi lanjutan bertajuk PlayStation 3.
Pada 2006, Sony meluncurkan PS 3 dan mendapatkan antusiasme tinggi dari para gamer seluruh dunia. Namun, PS 3 memiliki para pesaing kuat pada zaman peluncurannya. Bahkan, hingga kini kompetitor PlayStation masih gencar bersaing dengan Sony. Kompetitor PS 3 pada kala itu seperti Xbox 360 dari Microsoft, dan Wii dari Nintendo.
PlayStation 3 pertama kali dirilis di Jepang pada 11 November 2006, dan 17 November 2006 di Amerika Utara, Hongkong dan Taiwan, serta 7 Maret 2007 di kawasan Eropa.
PS 3 dirilis dengan dua varian, Basic dan Premium/Platinum. Sony secara resmi memperkenalkan PS 3 di hadapan dunia pada 16 Mei 205 di Electronic Entertainment Expo atau yang lebih dikenal dengan E3.
PS 3 diperkuat dengan sistem CPU 6 Core Cell (3,2 ghz), Reality Synthesizer secepat 500 mhz untuk GPU, dan dibekali RAM sebesar 256 MB XDR (3,2 ghz) serta VRAM sebesar 256mb GDDR3 (700 ghz).
Penyimpanan media game juga mengalami peningkatan dari DVD menjadi Blue Ray Disc. Namun, pada generasi ini para pengguna sudah tidak menemukan lagi fitur memory card karena PS 3 sudah dibekali hard disk di dalamnya dengan kapasitas hingga 250 GB.
Fitur yang baru ada pada generasi ini, yaitu stick controller yang bersifat wireless, dimana baru ditemukan pada generasi PS 3. PlayStation ini juga menyediakan tampilan menu yang rumit dibandingkan generasi sebelumnya.
Teknologi terbaru yang digunakan adalah cell processor untuk pengoptimalan floating point seperti halnya pada desktop pada umumnya. PS 3 dibekali GPU yang bekerja sama dengan NVidia.
Namun setelah peluncuran perdananya, terdapat satu kelemahan yang terkenal dengan istilah YLOD atau Yellow Light of Dead, di mana mesin akan mengalami overheat saat lampu kuning menyala dan konsol akan mati serta harus direparasi.
Harga rilis pertama PS 3 berkisar US$599. Produksi PS 3 resmi dihentikan di Jepang pada 29 Mei 2017.
Baca Juga:
Ambyar, PlayStation Network Jadi Media Transaksi Narkoba
PlayStation 4
Pada saat gamer sedang puas-puasnya bermain PS 3, Sony kembali menghadirkan PlayStation generasi ke empat. Bahkan, developer gaming PC pun sempat kewalahan dengan hadirnya PS 4 di pasaran.
PS 4 dirilis pertama kali di Amerika pada 15 November 2013, dan di Eropa pada 9 Februari 2014. Lebih dulu dirilis dari pada Jepang pada 22 Februari 2014. Di pasaran, PS 4 bersaing hebat dengan para kompetitiornya seperti Xbox One dan Wii U.
PS 4 masih menggunakan fitur tapi dengan tambahan yang berguna untuk mengarahkan kursor. Untuk bagian dapur pacu, PS 4 diperkuat oleh Quad-Core Steamroller (3ghz) untuk CPU, AMD HD 7670 (1ghz) A10 APU untuk GPU. PS4 kini dperkuat dengan RAM sebesar 8 GB dan VRAM 1 GB. Media penyimpanan juga menggunakan Controller PS 4 masih menggunakan fitur wireless tapi dengan tambahan touchpad yang berguna untuk mengarahkan kursor. Untuk bagian dapur pacu, PS 4 diperkuat oleh Quad-Core Steamroller (3ghz) untuk CPU, AMD HD 7670 (1ghz) A10 APU untuk GPU. PS4 kini dperkuat dengan RAM sebesar 8 GB dan VRAM 1 GB. Media penyimpanan juga menggunakan blue ray disc.
yang tersedia juga semakin besar hingga 1 TB. Untuk urusan grafis tidak perlu diragukan lagi karena sudah mengalami peningkatan dari beberapa generasi sebelumnya. Fitur Hard disk yang tersedia juga semakin besar hingga 1 TB. Untuk urusan grafis tidak perlu diragukan lagi karena sudah mengalami peningkatan dari beberapa generasi sebelumnya. Fitur virtual reality pun sudah tersedia pada konsol ini. PS 4 dibanderol mulai dari 40,000 yen di Jepang
PlayStation 5
Tujuh tahun hiatus merilis generasi Playstation, akhirnya Juni 2020, Sony kembali meluncurkan konsol gim populer dalam seri kelima.
Dari segi desain, PS5 tampak seperti PC desktop modern. Ia memiliki eksterior warna putih dengan kotak hitam di bagian dalamnya. Kombinasi ini senada dengan controller PS5, DualSense, yang sebelumnya telah diperkenalkan pada April lalu.
Untuk performanya, PS5 disokong oleh prosesor sentral 3.5GHz eight core AMD Zen 2 central processor, 2.23GHz graphics processing unit berdasarkan AMD’s RDNA architecture, 16GB RAM dan 825GB solid state hard drive. Solid state drive, yang terdiri dari chip memori mirip dengan yang ada di dalam stick Amerika Serikat (AS). Ini lebih cepat daripada hard disk drive standar yang digunakan oleh PS4.
Sony meluncurkan konsol PS5 dalam dua edisi yaitu PS5 reguler dan PS5 Digital Edition. Perbedaan utama keduanya adalah edisi Digital tidak akan datang pembaca piringan Blu-ray untuk penggemar yang lebih memilih memainkan gim dengan mengunduh versi digital, selain varian reguler dengan mesin pembaca piringan.