Technologue.id, Jakarta - Pemerintah Indonesia menekankan bahwa ekonomi digital harus memberikan kontribusi signifikan bagi kesejahteraan masyarakat. Hal ini disampaikan oleh Presiden Joko Widodo pada Kamis (27/2/2020) dalam acara DevCon Digital Economy Summit 2020 di Jakarta. Presiden Jokowi mengatakan, "Ekonomi digital harus berkontribusi untuk memecahkan masalah krusial di masyarakat. Misalnya akses pendidikan di masyarakat yang tidak mampu dan penyediaan pendanaan untuk usaha kecil."
Baca Juga: Potensi Pasar Digital Sangat Besar, Jokowi: Kita Jangan Hanya Jadi Penonton
Orang nomor satu di Indonesia itu juga menyebut ekonomi digital harus mampu membuka lapangan pekerjaan baru. Selain itu juga dapat memasarkan produk-produk unggulan dalam negeri dengan kualitas yang tinggi ke pasar dunia. "Saya melihat semakin banyak inisiatif startup dan inisiatif kewirausahaan kita yang berbasis digital. Inilah kekuatan yang harus kita himpun terus untuk kesejahteraan rakyat kita," ujarnya.Baca Juga: Cerita Presiden Jokowi Ditawari Produk Penggemuk Badan di Medsos
Pemerintah menyatakan akan terus bekerja keras memperbaiki ekosistem ekonomi digital. Antara lain dengan kemudahan pendanaan, mempermudah mentoring, mempermudah ekosistem kerja sama dengan lembaga investasi dunia serta regulasi dan birokrasi yang kondusif. Indonesia sendiri mempunyai potensi pasar digital yang sangat besar. Ekosistem startup Indonesia merupakan yang paling aktif di Asia Tenggara dan berada di posisi 5 terbesar dunia.