Technologue.id, Jakarta - Game kekinian Among Us telah dimainkan oleh hampir setengah miliar orang bulan November kemarin. Game ini pun menjadi game mobile paling banyak dimainkan sepanjang sejarah mengalahkan Pokemon GO dan Candy Crush Saga.
Menurut SuperData, hanya tiga persen dari 500 juta pemain yang memainkan Among Us versi PC. Fakta ini membuktikan bahwa game mobile gratis juga mampu mencakup jangkauan yang luar biasa luas, tak kalah dengan game populer lainnya.
Baca Juga:
Warna Karakter yang Paling Laris di Among Us
Carter Rogers, analis utama di SuperData mengungkap bahwa bahwa game terpopuler dengan pengguna aktif bulanan biasanya hanya mencatatkan 300 juta pemain. Angka ini masih jauh di bawah Among Us.
Among Us sendiri menjadi semakin "wah" karena InnerSloth, selaku perusahaan pembuat Among Us hanya memiliki empat karyawan. Itu artinya, sekitar hampir 125 juta pemain dipegang oleh satu orang karyawan saja, dilansir dari The Verge pada Kamis (24/12/2020).
Baca Juga:
Ungkap Map Baru, Among Us Langsung Trending di Twitter
Untuk diketahui Among Us sebenarnya sempat berencana merilis sekuel ke-2 dalam waktu dekat. Namun perusahaan membatalkannya untuk meningkatkan kualitas game asli.
Innerslothl lebih memilih untuk menuangkan ide sekuel ke-2 dalam bentuk konten tambahan di game aslinya meskipun menurut mereka sulit karena game ini tidak dirancang menerima update.