Technologue.id, Jakarta - Samsung akhirnya meluncurkan Galaxy M series mereka di pasar Indonesia, di mana smartphone perdana dari seri ini yang muncul ialah Galaxy M20. Jika dilihat dari segi harga, tentu smartphone bisa dibilang sekelas dengan Galaxy Seri J mereka. Namun, Samsung membantah hal tersebut. Ju Young Kim, Product Marketing Manager, mengklaim bahwa Samsung seri M sejatinya sejajar dengan seri A. "(Secara spesifikasi), Sebenarnya seri M ini berada di atas seri J yang merupakan produk entry-level. Bisa dibilang sejajar dengan Galaxy A Series kalau bicara kualitas," ujar Young Kim pada Jumpa Media di Jakarta, Selasa (12/2/2019).
Baca Juga: Samsung Galaxy M10 dan M20 Resmi Diluncurkan
Ia menambahkan, seri M ini dimaksudkan sebagai pelengkap untuk para konsumen mereka. “Alasan Kenapa seri M mau kami luncurkan adalah sebagai pelengkap untuk konsumen. Karena kami berfikir konsumen masih banyak yang menggunakan feature phone dan mereka enggan untuk bermigrasi ke smartphone karena ketahanan baterainya. Untuk itu, kami mencoba menghadirkan smartphone dari seri M dengan baterai yang cukup powerfull tapi harga terjangkau.” Seperti diketahui, Samsung sendiri menghadirkan Galaxy M20 dengan daya tahan baterai yang mencapai 5000 mAh dan dukungan fitur fast charging. Smartphone ini dibanderol dengan harga Rp 2.799.000Baca Juga: Samsung Siapkan Memori Internal 1 TB Untuk Galaxy S10+
Smartphone ini juga sudah didukung oleh chipset Exynos 7904 yang biasanya hadir di ponsel seri A. Namun, harga tersebut cenderung lebih mahal ketimbang seri serupa di India. Menanggapi hal tersebut, Senior Product Marketing Manager IT & Mobile Samsung Electronics Indonesia, Selvia Gofar mengatakan bahwa setiap perwakilan Samsung di masing-masing negara memiliki kebijakan yang berbeda. “Samsung melihat kompetisi dengan (vendor) yang lain dan memutuskan untuk menjual Galaxy M20 dengan harga yang sekarang,” ujar Selvia.