Technologue.id, Jakarta – Setelah terlalu sering digosipkan menjelang peluncurannya beberapa bulan lagi, kabar tentang Samsung Galaxy S8 kini tampil lebih komplet dari sebelumnya. Hal ini menjadi sinyal yang cukup baik karena menunjukkan bahwa produsen asal Korea Selatan yang telah gagal dengan Galaxy Note 7 itu tak mau menyerahkan menyerahkan tahtanya begitu saja di bisnis smartphone dunia. Melalui bantuan berbagai ahli dan analis, Samsung telah berhasil memetakan permasalahan apa saja yang mengendap di dalam Galaxy Note 7 dan siap mengobati kekecewaan konsumen dengan Galaxy S8. Menurut bocoran AndroidCommunity (25/01/17), Galaxy S8 akan hadir dengan kualitas tinggi selayaknya flagship andalan Samsung, di antaranya: layar AMOLED versi terbaru, 3D touch-like technology, dan Y-OCTA display. Tak hanya upgrade kualitas layar, terendus pula adanya bezel yang kian tipis dan perluasan layar Galaxy S8. Sebab, ada kans tak ada lagi logo 'Samsung' pada bagian atas layar sehingga porsi untuk logo bisa dimaksimalkan untuk layar. Masih tentang layar, Samsung juga dirumorkan menghadirkan "infinity display" atau melengkungkan semua sisi pada Galaxy S8. Rumor ini bekaitan dengan angka 8 yang melambangkan infinity. Tapi di Galaxy S8 ini, Samsung diyakini tetap menyajikannya varian Galaxy S8 dalam dua varian, yakni layar datar dan melengkung. Dua varian Galaxy S8 yang diberi kode: Dream dan Dream2 ini tak sepenuhnya sama dengan varian Galaxy S sebelumnya. Dual-camera canggih dan sensor pembaca objek siap disisipkan ke dalam ponsel yang dijanjikan berfitur artifiicial intelligence itu. Sensor sidik jarinya akan dipindah dari depan ke bagian belakang ponsel. Prosesornya juga di-upgrade menjadi Qualcomm Snapdragon 835, lebih baik dari S7 Edge. Tersedia pula kapasitas penyimpanan seluas 64GB, slot microSD untuk ekstra penyimpanan, USB-C, dan Bixby AI assistant. Sedangkan untuk soket headphone yang katanya akan dihilangkan, kemungkinan tetap disediakan. Yang tak kalah penting, Galaxy S8 yang diramalkan akan berukuran 5 sampai 6 inchi ini akan tetap menggunakan iris scanner. Taipan dari Negeri Ginseng itu tampaknya masih penasaran karena handset dengan pemindaian mata pertama di dunia yang diemban Galaxy Note 7 belum bisa beredar di pasaran. Sebagai seri terbaru dari Galaxy S, sudah seharusnya S8 akan cocok bila dijodohkan dengan kamera Samsung Gear 360 atau Samsung Gear VR headset. Akankah Galaxy S8 sekeren rumornya? Mari tunggu saja beberapa pekan ke depan. Baca juga: Samsung Masih Berambisi Rilis Galaxy Note 8, Anda Masih Ingin Beli? Samsung: Ini Penyebab Galaxy Note 7 Meledak Ini Daftar Perangkat Samsung yang Kebagian Android Nougat Pertengahan 2017