Technologue.id, Jakarta – Developer game asal Indonesia, Shinta VR meluncurkan game VR pertamanya yakni Codename: Mindvoke. Codename: Mindvoke ini merupakan game multiplayer VR pertama di Indonesia. [caption id="attachment_31189" align="alignnone" width="706"] Game Codename: Mindvoke (Donnie Pratama Putra / Technologue.id)[/caption] “Kita ingin menyajikan pengalaman berbeda menggunakan teknologi VR melalui game Codename: Mindvoke ini. Game Codename : Mindvoke ini mengusung genre FPS First Person Shooter dengan mode battle yang bisa diikuti 4 hingga 8 pemain,” ujar CTO Shinta VR, Andrew Steven Puika saat acara peluncuran game Codename : Mindvoke di WhatsUp cafe Kemanggisan, Jakarta, Sabtu (07/03/2018).
Baca juga:
Nintendo Labo, Mainan Canggih Khusus Anak-anak Super Kreatif
Andrew menambahkan,”Ada 3 senjata yang dapat dipilih gamer untuk mengalahkan musuh seperti busur, pedang dan pistol. Disamping itu, karakter game ini dapat melakukan teleportasi sehingga para gamer dapat merasakan pengalaman visual seperti di dunia nyata”. [caption id="attachment_31188" align="alignnone" width="706"] Tim Shinta VR mencoba headset VR (Donnie Pratama Putra / Technologue.id)[/caption] “Game ini berbasis online untuk yang dapat dimainkan di PC maupun notebook. Semua notebook dan PC di pasaran support dengan game ini. Tidak ada spesifikasi khusus, asalkan graphic card dan prosesor di laptop atau PC tersebut mendukung,” jelas Andrew.Baca juga:
Samsung Pamer Galaxy S9 Pakai AR
Andrew mengatakan saat ini pihaknya hanya fokus di game VR untuk PC saja. Tidak berniat untuk membuat dalam versi mobile. Untuk developer game nya ini sendiri, Shinta VR didukung tim developer yang handal. “Proses developernya memakan waktu setahun,” papar Andrew. Hal senada juga disampaikan Andes Rizky selaku Co-Founder Shinta VR di tempat yang sama. “Untuk saat ini, Codename: Mindvoke hanya bisa dimainkan di perangkat VR dan controller HTC. Kedepannya kami juga akan bekerjasama dengan Oculus VR. Terlebih lagi Oculus VR akan meluncurkan headset VR wireless yang tidak perlu lagi dikoneksikan ke PC. Jadi Anda dapat langsung memainkan game melaluli headset tersebut,” ungkap Andes.Baca juga:
Sensasi Menangkap Dinosaurus Ala Pokemon Go Bisa Dicoba di Game Ini
[caption id="attachment_31187" align="alignnone" width="706"] Headset VR HTC (Donnie Pratama Putra / Technologue.id)[/caption] Co-Founder Shinta VR lainnya, Akira Shou juga turut memberikan tanggapan. “Kami akan terus mengembangkan game ini sehingga tidak hanya diminati oleh masyarakat Indonesia bahkan go internasional. Game ini akan tersedia di Steam di tahun 2018 ini dalam waktu dekat,” tutup Akira.