Technologue.id, Jakarta – Fenomena "takluknya" Facebook oleh pihak ketiga barangkali membuat beberapa netizen tak nyaman. Wajar saja, ketika user sudah mempercayakan raksasa media sosial itu untuk menyimpan data mereka, nyatanya Cambridge Analytica bisa mendapatkan data pribadi itu. Apabila Anda merasa inilah saat yang tepat untuk hengkang dari Facebook, ada baiknya Anda tak langsung menghapus akun Anda, melainkan mengunduh dulu data-data yang sudah mereka catat atau rekam. Facebook untungnya memberikan prosedur yang tak sulit sehingga Anda pengguna awam pun bisa melakukannya. Begini caranya, seperti redaksi kutip dari CNET.com (30/03/2018).
Baca juga:
Trik Agar Akun Facebook Anda Tak Mudah Diretas
1. Anda hanya perlu "berkorban" dengan login ke Facebook di desktop untuk bisa memproses prosedur ini. Setelah berhasil login, langsung saja klik segitiga kecil di bagian kanan atas tampilan Facebook. Kemudian, pilih Settings. 2. Default-nya, Anda akan dibawa ke tampilan umum Settings. Kalau belum, klik General di bagian kiri kolom. 3. Di bagian bawah General Account Settings, Anda akan melihat link bertuliskan Download a copy of your Facebook data. Klik tautan tersebut, lalu klik tombol "Start My Archive".Baca juga:
Dua Media Besar Sudah Resah dengan Monopoli Facebook dan Google
4. Anda perlu memasukkan password akun Facebook Anda kembali untuk melanjutkan prosedur ini. Klik kembali "Start My Archive" di pop-up Request My Download untuk mengonfirmasi langkah Anda. 5. Setelah itu, tunggu dan pantau email yang Anda pakai untuk login Facebook. Sebab, nanti Facebook akan mengirimkan link untuk mengunduh data Anda di sana. Walau di kasus lain, Anda bakal diminta mengecek notifikasi Facebook, bukan di email. Isi dari data pengguna yang Facebook simpan ini beragam, tergantung seberapa banyak data yang Anda umbar ke sana, kendati perusahaan Mark Zuckerberg itu juga menyimpan data lainnya. Umumnya, data Anda akan dikelompokkan dalam empat folder: HTML, messages, photos, dan videos.Baca juga:
HTMl berisi topik yang Facebook rasa sesuai dengan karakter Anda, termasuk iklan yang pernah Anda klik. Ada juga daftar pengiklan yang turut mengantongi informasi kontak user di folder tersebut. Folder message berisi obrolan Anda di Facebook Messenger serta daftar teman, baik yang masih menjadi teman Anda di Facebook maupun yang sudah di-unfriend. Terakhir, folder photos dan videos berisi salinan foto dan video yang pernah Anda share di medsos berisi 2 miliar orang itu.