Technologue.id, Jakarta - Sistem bekerja dari rumah (work from home/WFH) menjadi metode bekerja alternatif yang bisa diterapkan oleh perusahaan agar tetap produktif selama pandemi. Perusahaan e-commerce sebesar Tokopedia pun turut mengadopsi WFH.
Namun mengambil kebijakan WFH bukanlah hal yang mudah, termasuk bagi tim IT enterprise Tokopedia. Selain membutuhkan persiapan yang matang guna mendukung kinerja Nakama (karyawan Tokopedia) dapat tetap maksimal, tim IT Tokopedia juga perlu memastikan bahwa Nakama dapat menggunakan sistem yang terintegrasi dan efektif.
Dalam menjawab tantangan tersebut dengan pendekatan teknologi, Head of Engineering Tokopedia Chrystiadi Harris dan Software Engineering Lead Tokopedia Ade Putra berbagi pengalaman tersebut dalam START Summit Extension yang diadakan pada 23 Maret lalu.
Baca Juga:
Adopsi Digital, Penjual Tokopedia Alami Kenaikan Volume Penjualan Saat Pandemi
Persiapan WFH
Sebelum menerapkan kebijakan tersebut, para tim IT mengadakan workshop di kantor Tokopedia dan Tokopedia Care untuk membantu Nakama melakukan instalasi VPN.
Pada tahap tersebut, mereka memastikan bahwa setiap perangkat yang digunakan dapat tersambung VPN dengan baik, sehingga setiap proses development dan operasional dapat berjalan dengan lancar hingga saat ini.
Menjaga Kolaborasi Tetap Efektif
Melalui teknologi, Tokopedia dapat memastikan kolaborasi dan komunikasi antara Nakama tetap efektif. Dengan berbagai aktivitas yang dapat dilakukan secara daring, Nakama Tokopedia dapat tetap berinteraksi dengan anggota tim dan leader mereka masing-masing.
Beberapa aktivitas tersebut adalah daily stand up, sprint planning, code review, deployment, customer care support, virtual office, regular meeting, townhall, sharing and learning session, hingga makan siang bersama.
Memantau Kesehatan Nakama
Memastikan kesehatan Nakama selama bekerja dari rumah juga merupakan salah satu tantangan yang dapat dijawab oleh teknologi.
Melalui platform komunikasi Slack, tim teknologi Tokopedia membuat Slackbot bernama People Experience. Teknologi tersebut secara berkala dapat menanyakan kondisi kesehatan Nakama, baik secara fisik maupun mental.
Untuk memfasilitasi Nakama dalam menjaga kesehatannya, tim IT Tokopedia bekerja sama dengan tim HR untuk menghadirkan program seperti Dokter Nakama, E-Counselling bersama Psikolog, Nakama Wellbeing, dan berbagai support group lainnya.
Baca Juga:
Kisah Sukses Penjual Produk Digital Setelah Gabung di Mitra Tokopedia
Untuk mengukur performa dan produktivitas Nakama ketika bekerja dari rumah, tim teknologi Tokopedia membuat aplikasi internal bernama MyNakama yang dapat memudahkan para leader dan HR dalam menilai kinerja Nakama.
Melalui fitur remote yang tersedia di aplikasi MyNakama, Nakama juga dapat mengisi daily task yang kemudian akan dilihat dan diapprove oleh masing-masing leader.
Memastikan Sistem Bejalan BaikTantangan terakhir yakni bagaimana Tokopedia dapat menjalankan acara dan promo besar setiap bulannya, seperti Waktu Indonesia Belanja (WIB) dari rumah.
Ketika saat dan sebelum acara berlangsung, tim IT enterprise perlu memastikan bahwa sistem dapat menerima jumlah kunjungan atau traffic dengan baik.
Oleh karena itu, tim IT enterprise melakukan beberapa prosedur seperti melakukan unit dan integration test, bug bash, melakukan monitor dan alerting, automated load test yang biasa dilakukan sebelum acara berlangsung, weekly coordination, dry run, hingga sistem monitor pada saat acara berlangsung.
Selain itu, tim teknologi Tokopedia juga telah berhasil mewujudkan salah satu DNA Tokopedia sepanjang 2020 hingga 2021, yakni Make it Happen, Make it Better dengan beberapa pencapaian seperti.
- Lebih dari seribu engineer Tokopedia berhasil mengembangkan dan menghasilkan tes pada service secara remote.
- Lebih dari dua ribu customer service Tokopedia dapat membantu pelanggan dan menjalankan sistem operasional dari rumah.
- Acara dan promo besar dapat terlaksana dengan baik.
- Ratusan deployments tetap terjadi setiap bulannya.
- Microservices tetap berhasil diimplementasikan ke seluruh tribe di Tokopedia.
- Berhasil membantu seluruh Nakama dalam menjalankan WFH.