SHARE:
Technologue.id, Jakarta – Kehadiran Tinder tak bisa diremehkan. Tak hanya telah mengubah pola anak muda dalam mencari pasangan atau teman kencan, aplikasi dating itu juga menjelma bak mesin pengeruk uang zaman modern.
Baca juga:
Resmi, Ini Ponsel Android One Xiaomi yang Akan Dibawa ke Indonesia
Buktinya, Tinder resmi menjadi aplikasi dengan revenue tertinggi di App Store. Di toko digital milik Apple itu, Tinder kini berhasil mengalahkan Candy Crush dan Netflix. Dari sini, bisa disimpulkan secara sederhana kalau ternyata orang-orang lebih suka membelanjakan uangnya untuk mencari pasangan daripada bermain game atau menikmati ribuan film dan serial televisi.Baca juga:
Sebal dengan Member Resek di Grup Facebook? Lakukan Ini Saja!
Dari penjelasan BusinessInsider (04/09/17), makin penuhnya pundi-pundi Tinder ini tak bisa dilepaskan dari fitur baru yang mereka hadirkan, Tinder Gold. Fitur tersebut mengizinkan user untuk langsung melihat siapa-siapa saja user yang menyukai mereka tanpa harus menghabiskan waktu untuk mengarungi profil-profil orang lain dan mengusap layar ke kanan sebagai tanda menyukainya. Tinder Gold sendiri adalah inisiatif perusahaan yang berbasis di Los Angeles itu untuk mempercepat proses perjodohan antar penggunanya. Fitur itu dihadirkan mulai Juni 2017.Baca juga:
Walaupun begitu, Tinder tetap menyediakan layanan gratisannya. Namun, fitur-fitur dan kemudahannya juga dibatasi. Untuk merasakan fitur premium seperti Tinder Plus, misalnya, Anda harus membayar mulai Rp133 ribu per bulan. Dengan fitur itu, Anda bisa mendapat benefit seperti Super Like dan Undo Last Swipe. Tinder Gold sendiri berbayar senilai Rp200 ribu.