Technologue.id, Jakarta - Asus merilis Vivobook 13 Slate OLED. Laptop terbaru ini menonjolkan desain yang bisa berubah dari laptop menjadi tablet bahkan televisi (TV).
Asus Vivobook Stale 12 OLED (T330) adalah laptop pertama dunia dengan panel layar OLED yang bagian layarnya bisa dilepas alias detachable sehingga menjadi sebuah tablet bahkan televisi.
Dilansir dari blog resmi Windows, perangkat 2-in-1 ini dapat dilepas dengan layar sentuh OLED Dolby Vision 13,3 inci dengan rasio aspek layar lebar 16:9.
Baca Juga:
Teknologi ASUS OLED Meluncur di Indonesia, Ini Keunggulannya
Selain itu, layar Vivobook 13 Slate OLED (T3300) juga didukung fitur Dolby Vision, PANTONE Validated serta dukungan layar sentuh yang membuatnya semakin powerful sebagai tablet karena dilengkapi stylus Asus Pen 2.0.
Sensitivitasnya dijamin membuat pengalaman menggunakan stylus sama seperti 4096 tingkat tekanan pada layar sehingga bisa digunakan dengan akurat untuk menggambar. Gaya goresan yang dihasilkan bisa dipilih menyerupai pensin 2H, H, dan HB. Fitur ini juga bisa terintegrasi ke langganan layanan Adobe Creative Cloud.
Untuk dapur pacunya, Asus Vivobook 13 Slate OLED dibekali prosesor Intel Pentium Silver N6000 didukung RAM 4GB atau 8GB LPDDR4x dengan storage eMMC 128GB dan masih tersedia PCIe SSD 128Gb atau 256GB. Sistem operasi Windows 11 yang digunakan membuat aplikasi Android juga bisa dipasang di dalamnya.
Baca Juga:
ASUS Kenalkan Laptop Zephyrus G14 Alan Walker Special Edition, Harga Rp 31 Juta
Asus Vivobook 12 Slate OLED juga dilengkapi kamera belakang 13MP dan kamera depan 5MP untuk kebutuhan video call atau conference. Asus juga melengkapi AI Noise Cancelling Audio untuk meredam suara bising di sekitarnya.
Vivobook 13 Slate OLED akan tersedia dalam tiga edisi, termasuk dua Edisi Artis yang dirancang bekerja sama dengan Steven Harrington dan Philip Colbert, bertema untuk mencerminkan budaya pop modern.
Laptop ini bakal hadir pada tahun 2022. Semua model Vivobook 13 Slate dibundel dengan penutup keyboard, penyangga, dan pena baru ASUS 2.0. Konfigurasi entry level tersedia dengan harga US$599, dengan model top-of-the-line bagi mereka yang membutuhkan lebih banyak memori dan penyimpanan.