Technologue.id, Jakarta - Cuitan "CCTV" menggema di linimasa Twitter. Para netizen menuntut polisi untuk membuka rekaman detik-detik penembakan anggota Front Pembela Islam (FPI) oleh polisi.
Hingga berita ini dimuat pada Selasa (8/12/2020), "CCTV" telah dicuit sebanyak 40 ribu kali. Cuitan ini pun berhasil bertengger di jajaran trending topik di media sosial besutan Jack Dorsey itu.
Baca Juga:
Vaksin Covid-19 Tiba di Tanah Air, Begini Reaksi Netizen
Untuk diketahui, bentrokan terjadi antara polisi dan anggota FPI di Jalan Jakarta Cikampek KM 50. Akibatnya, enam orang anggota FPI meninggal dunia.
Baca Juga:
Didakwa Kasus Penghasutan, Syarifah Amelia Banjir Dukungan Netizen
Kapolda Metro Jaya Irjen Fadil Imran menyebut bentrokan ini bermula ketika polisi yang sedang melakukan penyelidikan terkait rencana pengerahan massa mengawal Habib Rizieq mendapat serangan.
Karena membahayakan keselamatan, polisi pun kemudian melakukan tindakan tegas dan terukur yang membuat 6 orang anggota FPI meninggal dunia.
"Anggota yang terancam keselamatan jiwanya karena diserang, kemudian melakukan tindakan tegas dan terukur sehingga sebanyak 6 orang meninggal dunia" ujarnya.