Technologue.id, Jakarta - Di tengah pandemi ini, tenaga medis menjadi pihak yang paling berjasa. Dua startup di bidang perhotelan, OYO Hotels and Homes Indonesia dan RedDoorz, secara khusus mengalokasikan salah satu hotelnya sebagai tempat tinggal bagi para tenaga medis. OYO secara khusus mengalokasikan sejumlah kamar di hotel bagi para pejuang kesehatan termasuk dokter, perawat dan petugas medis lainnya, guna mempermudah akses mereka untuk menginap, membersihkan diri, ataupun hanya sekedar melepas lelah di tengah kondisi sulit ini. "Kami berharap kontribusi ini setidaknya dapat membantu mereka untuk tetap dapat menjaga kondisi fisik dengan beristirahat yang cukup dan nyaman di tengah padatnya aktivitas,” kata Alfian Lim, Country Head OYO Hotels and Homes Indonesia.
Baca Juga: Putra Bangsa Berhasil Kembangkan Alat Tes Virus Corona
Alfian juga menekankan bahwa fasilitas ini diharapkan dapat menjadi salah satu solusi di tengah kekhawatiran para tenaga medis yang terpaksa harus menjaga jarak dengan keluarga atau kerabat terdekat karena berinteraksi langsung dengan pasien positif COVID-19 setiap harinya. Inisiatif penyediaan akomodasi ini ditargetkan untuk staf dan tenaga medis di salah satu rumah sakit rujukan penanganan COVID-19, yaitu Rumah Sakit Pusat Angkatan Darat Gatot Soebroto. Inisiatif ini sebelumnya juga telah diberlakukan di berbagai wilayah operasional OYO yang terdampak COVID-19 seperti India, Malaysia, dan Amerika Serikat. Langkah penyediaan kamar inap gratis bagi tenaga medis turut dilakukan oleh RedDoorz. Inisiatif dari RedDoorz ini merupakan bagian dari program terbaru “Red Heroes” yang diluncurkan di kawasan Asia Tenggara untuk memberikan bantuan dan dukungan terhadap perlawanan pada wabah COVID-19. ‘Red Heroes’ dari RedDoorz menyediakan total 102 kamar hotel yang tersedia di dua hotel, yaitu RedDoorz Plus Near Plaza Blok M dan RedDoorz Plus @ Thamrin yang dapat diinapi oleh para tenaga medis yang khusus menangani kasus COVID-19. Kedua hotel ini dipilih karena kedekatannya dengan dua rumah sakit yang menangani cukup banyak kasus COVID-19 di Jakarta, yaitu RSPAD Gatot Subroto dan RS Cipto Mangunkusumo.Baca Juga: Serupa Tapi Tak Sama, Ini Bedanya Peduli Lindungi dan TraceTogether
"Sebagai perusahaan yang telah beroperasi di Indonesia selama lebih dari lima tahun, kami ingin ikut berkontribusi dalam penanganan wabah ini. Hal inilah yang mendasari kami dalam meluncurkan program Red Heroes di Jakarta," ungkap Amit Saberwal, CEO dan Founder RedDoorz. Kementerian Pariwisata dan Ekonomi Kreatif akan bekerja bersama dengan berbagai unit di pemerintahan untuk mengelola dan menangani pemesanan dan menentukan para tenaga medis yang dapat mengakses penginapan yang RedDoorz sediakan selama program ini berlangsung. RedDoorz juga akan membantu dan bekerja sama secara erat dengan unit-unit pemerintahan di level nasional dan daerah. RedDoorz akan melanjutkan program Red Heroes ini, tergantung dengan perkembangan situasi di masa datang, ke berbagai daerah lain yang membutuhkan dalam upaya membantu daerah-daerah lain yang paling membutuhkan dan terdampak terhadap pandemik ini.